tercoba
Table of Contents
Keteguhan ini sedang berada pada cobaan terberat sepertinya, belok kanan perih, belok kiri tertekan, maju ada tembok, kebelakan ada jurang. Bagai telur diujung tanduk, mau mati pun tidak tahu caranya, dan tentu saja yang menjadi pertanyaan adalah, apa enaknya mati, off dan berada di suatu tempat yang tidak ketahuan apakah tempat itu bernama, dimana, dikoordinat mana, ataukah hanya lebur dengan angin, api, tanah dan air yang selalu turun ketika pagi hari menjadi embun. Siapa mau mencoba kalau memang tidak tahu ada apa mendapat apa, hanya hari demi hari berlalu dengan sepi, tanpa tepi untuk meminang kegelapan dan menggauli kehancuran tanpa alasan yang harus dibuat-buat, as usual.... jalani saja sampai kapan.
Mampukah menghadapinya, pertanyaan yang semakin tolol terdengar dan terngiang, bukan hanya kemauan untuk menghadapi, bukan hanya kesiapan, namun siapkah menyesali nanti ketika semua sudah terlambat, ketika sesal dan sesak menyapa setiap hari dengan lebih sakit dan dalam, laksana merapi yang selalu istikomah membelai amarahnya, memendam dan menghujamkan pada apapun yang berada disekitar tubuhnya.
Tidak, tidak akan seperti itu, apapun kebaikan haruslah diutamakan, dijalankan semampunya tanpa harus menistakan sekitar. Menghargai dan saling memberikan jalan terbaik bukanlah amanat yang terlalu berat untuk dilaksanakan, dilakukan bahkan ketika hal itu diperjuangkan pun tak lebih hanya penderitaan jeritan hati dan rahsa akan diri sendiri. Siapapun memiliki kebaikan betapa kecilnya, meski raung amarah seakan tanpa tepi mengajak menghancurkan apapun yang ada, ketika kemanusiaan dan nyawa masih melekat. Namun entah ketika itu dilakukan berjamaah, dengan seragam, bahkan dengan segala sumpah dan baiat. Semoga keteduhan hati dan pikir bisa mengaliri insan-insan yang telah membatu hatinya, meski langitpun tak menjanjikan apapun demi sebuah kebaikan ketika terjadi ini dan lain hari.
Live another day Climb a little higher Find another reason to stay Ashes in your hands Mercy in your eyes ...If you're searching for a silent sky... You won't find it here Look another way You won't find it here So die another day The coldness of his words The message in his silence, 'Face the candle to the wind...' This distance in my voice Isn't leaving you a choice So if you're looking for a time to run away... You won't find it here Look another way You won't find it here So try another day They took pictures of our dreams Ran to hide behind the stairs And said maybe when it's right for you, they'll fall But if they don't come down Resist the need to pull them in And throw them away Better to save the mystery Than surrender to the secret You won't find it here Look another way You won't find it here So try another day
Keteguhan hati sedang dalam cobaan yg berat...
Pokoke, sebagai manusia kita punya prinsip :
Kalo naik...ya ke atas...
Kalo turun...ya ke bawah...
Kalo masuk...ya ke dalam...
Kalo keluar...yaaa.....keramas...xixixi...
semoga merapi segera berhenti dari murkanya pak...
dream theater memang menyajikan progressive metal yang liriknya bener-bener menyentuh (kalo sudah ditranslate ke indonesia)hehe
kalombahas band ini,nggak sa abisnya \m/
i love dream teather apalagi spirit caries on :)
btw tukeran link yuk :D
ditunggu kabar baiknya ya :)
jagi ga bisa liat videonya.. :(
Koleksi Gambar Unik | Kumpulan Foto Aneh | Video Unik 2011
bingung...