Tuesday, April 28, 2009

ngunduh wohing pakerti

¨Ngunduh wohing pakerti¨ saya artikan secara ngawur ke bahasa Indonesia adalah sebagai ¨berhasil memetik buah usaha¨, usaha apa ya terserah namun ketika semua perjuangan sudah dilakukan biasanya akan memetik hasil dari perjuangan itu. Bukan seperti di sinetron atau film-film ketika telah menjadi pahlawan dan berhasil menaklukan musuh maka akan memetik hasilnya seperti di ending setiap film James Bond 007 yang biasanya... walahiyung...

Pesta adu strategi mendapatkan suara tahap pertama sudah berlalu dengan hasil yang membuat semua orang kaget, peta politik berubah, partai yang sudah percaya diripun kalangkabut, banyak para calon pengepul suara stres, dan banyak orang kehilangan pekerjaan sebagai wakil rakyat, hal itu lumrah, karena mungkin ada kesalahan dalam perjuangannya atau memang suara dia sudah tidak didengar lagi sama om Google seperti pada kontes pemilu damai yang akan berakhir beberapa hari lagi, dan bikin heran karena banyak para pemain yang malah gak keindeks sama sekali oleh si Om.

Biarlah itu tidak penting, namun yang mengherankan adalah berapa banyak biaya yang dikeluarkan oleh negara demi suksesnya pemilu kemarin, namun penghitungan suara dengan IT, malah kalah dengan penghitungan manual atau offline. Betapa memang nuansa perang suku dengan panah dan tombak masih kelihatan lebih indah daripada yang perang pake bom dan fosfor putih, karena memang kita masih asing dengan dunia IT, coba KPK pakai IT tentunya yang kena makin banyak pula, ketahuan juga meski KPK mau masuk ke KPU kenapa Hitungan IT kalah cepat dengan manualnya, kok endak di sadap aja dengan telpon... bwahahaha...

Kita memang akan mendownload sesuatu di masa yang akan datang ini karena kepongahan sendiri, dimana demokrasi yang tadinya indah, namun menciptakan segala yang tampak ini menjadi tak teratur, demo bebas dimana dan lain sebagainya, unduhan itu adalah munculnya sebuah rejim baru atas nama stabilitas bangsa. Karena hutang yang begitu banyaknya saat ini, maka stabilitas harus menjadi junjungan entah stabilitas ekonomi, keamanan maupun stabilitas pendapatan negara. Untuk masalah pendapatan sendiri tentunya siap-siap saja para jelata untuk di serap darahnya untuk biaya pembayaran hutang.

Namun tenang aja, bukankah sudah terbiasa dengan hal itu semua, selamat berjuang....mari kita mengunduh wohing pakerti masing-masing, semoga sukses selalu...

42 comments:

  1. wah aku sih belum berhasil metik buah dari usaha aku sendiri mas, susah... pohonnya ketinggian jadi butuh waktu lama, ato kalo perlu kita pake senggt aja biar cepet, hehehe...

    kapan ya politik di indonesia jadi bener?

    ReplyDelete
  2. kita sebenarnya sudah tahu apa hasil yang akan kita dapat. tapi demi sebuah proses, kita harus tetap berusaha dan berprasangka baik :)

    ReplyDelete
  3. Ngunduh wohing pakerti
    serasa memasuki panggung Kethoprak atau wayang orang saja mas...
    maksudnya bahasa Jawanya lho
    njawani banget

    ReplyDelete
  4. kita rakyat jelata saat senang diabaikan saat susah diambil darahnya untuk transfusi. ibarat mangan pulute ra mangan nangkane.

    ReplyDelete
  5. Ya ngunduh wong pakerti, memetik buah hasil usaha. Siapapun bs melakukan ini, entah hasilnya seperti apa. Apa yang anda tanam itulah yg anda petik, kl tanam kebaikan, akan memetik kebikan pula. Menanam angin, akan menuai badai. Walaupun ada juga yang sam skl gak coock, nanam semangka, berbuah sirih, hihi (ada lagunya kan). Selamat pagi, terimakasih sdh komentar ke blog sy semalam.

    ReplyDelete
  6. Pakertine (perbuatannya) :
    "Kurang koordinasi, kurang pengawasan, dan kurang inovatif"

    Wohe (Buah/Hasilnya) :
    "Pelaksanaan acak-kadul (DPT), Penghitungan Lambat.

    Semoga Pilpres lebih baik.. semoga mau belajar dan berubah.

    ReplyDelete
  7. Semoga pemilihan berikutnya bisa dilaksankan dengan lebih baik.

    Kok banyak yg ke indeks ya?

    ReplyDelete
  8. Kalimat, "Ngunduh wohing pakartine dewe2..," tanpa didasari "sak dermo sak madyo" dan "ing ngarso sung tulodo, ing madyo bangun karso dan tut wuri handayani"; akan melahirkan anarkhisme semprul...

    Yang terpenting justru terletak pada adanya kesungguhan untuk "Hamemayu Ayuning Bawono Langgeng"

    ReplyDelete
  9. it-ne komplit. tapi seng menjalanjan curut yo gak selesai-selesai (doh)

    ReplyDelete
  10. hlo bakulan belum seminggu, belum jelas wohe sak gede opo :D

    ReplyDelete
  11. mas aku ga bisa komen yg di dot com.
    ada peringatan :
    warning: array_shift() [function.array-shift]: The argument should be an array in /home/suryaden/public_html/sites/all/modules/ajax_comments/ajax_comments.module on line 109.

    ReplyDelete
  12. suatu pekerjaan apabila diberikan kepada bukan yang ahlinya maka hasilnya akan acak-acakan..... makanya saya berharap agar pentingnya profesionalime dalam suatu pekerjaan harus ditingkatkan selalin itu khususnya dan utamanya adalah mereka yang berada dalam jajaran Abdi masyarakat

    ReplyDelete
  13. hah??? maksute opo iki?
    roaming klo dah bhs jawa...hahahahah
    memetik hasil buah? lah aku gak nanam loh, tanah aja udh susah apalg buah :D
    tp yg pasti klo kita bekrja dgn giat pasti dpt hasil yg baik, gaji naik misalnya, kalo aku yg magabut alias makan gaji buta gini dapet apa yaa... *mikir dgn srius*

    ReplyDelete
  14. "Ngunduh wohing pakerti"
    "Ngunduh keloning duwur jati"
    Wahahahahahaaa............serius temen sih Kang?? Lagi ga iso mikir iki.
    Tapi arep piye-piye yo koyo ngono emang yang terjadi. Semua akan kembali pada diri kita sendiri.

    ReplyDelete
  15. mangkane pekertine sing apik... kaya cah sholeh kuwi lho, sing kelakuane endah carane kekancan ora ruwet :)

    ReplyDelete
  16. Ada empat tugas utama buat para kandidat terpilih di negeri antahberantah:

    1. Menandatangani projek2 yang banyak duitnya
    2. Menggusur pemukinan 'kumuh' dan pasar tradisional diganti gedung pencakar langit dan mall-mall
    3. Mencari pinjaman 'lunak' buat menambah hutang yang kian menumpuk
    4. Menyusun kabinet dari kelompok yang mendukung ketiga program diatas

    Soale dana buat nanem pakarti kemarin uakeh jadi biar cepet ngunduh wohnya ya pake cara2 itu jia..h.a..ha.

    ReplyDelete
  17. tak enteni tulisan sing judule "ngundhuh wohing dodo", diaarrrr kowe....hahahaha

    ReplyDelete
  18. wah kalo umur2 kayak kita sih masih dalam tahap pembentukan..belum bisa dibilang metik hasilnya...

    ReplyDelete
  19. saya juga baru dapet tender kang untuk exploitasi lahan casino di salah satu hotel bintang 0

    namanya gdenarayana.com xixixixixi

    kayanya hutang ndak bakalan bisa lunas...heheheh, klo numpuk pasti iya...hihihi

    ReplyDelete
  20. Fuih.. Judulnya keren,isinya juga keren..
    Pakertiku kira2 gimana yach selama ini? *merenung kepojokkan*

    ReplyDelete
  21. lha, kalau nyalahin DPT agak males nih, soalnya udah pada selesai pemilunya, susah di ulang lagi hehehe, semoga pilpres lebih oke, dan negara ini jadi tambah keren ;)

    ReplyDelete
  22. itu bahasa jawa alus ya mas? jengsri kepengen pinter boso jowo, ajarin dong mas den,hehehe

    ReplyDelete
  23. demokrasi itu indah, tapi banyak yang digadaikan..lagi-lagi atas nama stabilitas nasional..mbuh kang..ngunduh duren aja deh..yang disini ngga ada..hehehe

    ReplyDelete
  24. wah pembelajaran neg...hati-hati kalau menanam, salah-salah malah menuai bencana

    ReplyDelete
  25. Wohing pakerti ku opo yo...??
    Lali aku, wis nglakoni pekerti utung yo...??
    Ngunduh pakertine wong liyo oleh ora yo...???Po pakertimu wae tak unduh'e...?? he..he...

    Gak ding, gak ketahuan....bejad po gak pekertimu...kwakkk...kkk....

    ReplyDelete
  26. Ngutang lagi ya kang bangsa ini?

    ReplyDelete
  27. walah kang....judulnya aku gag ngerti...ntraslate dong

    ReplyDelete
  28. Biar saya besok bisa ngunduh wohing pakerti berarti saat ini saya harus menanamnya dulu gitu ya...

    ReplyDelete
  29. Saya mo kekebun dulu mo nanam pakerti...wkwkwk... spa tahu besok bisa didownload...
    Memang kalau kita ingin memperoleh hasil yang baik maka saat ini kita harus menanam kebaikan pula... Jika kita ingin berhasil maka saat ini kita harus mau berusaha...

    ReplyDelete
  30. negara kita mah memang biaya apa aja selalu buanyak :D

    ReplyDelete
  31. kan Indonesia negara kaya raya, dana untuk pemilu sih kecil....tapi sayangnya negara kaya raya tapi rakyat miskin

    ReplyDelete
  32. ngunduh itu apa semacam download, wohing sm pakerti apa semacam download file jg...:)

    ReplyDelete
  33. @Yusa: wakakakakakaka.... ngunduh wohing pakerti itu basa inggrisnya download the fruit of behaviour... jiakakkaka

    ReplyDelete
  34. Amazing artikel…. Semoga saya bisa praktekan tipsnya dan berhasil

    ReplyDelete
  35. Amazing artikel…. Semoga saya bisa praktekan tipsnya dan berhasil

    ReplyDelete

Message from the green side